Susilo Bambang Yudhoyono.
Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengimbau kepada tenaga kerja Indonesia (TKI) yang bekerja di luar negeri agar tidak berdiam diri ketika menghadapi kesulitan dalam pekerjaannya.
"Kalau terdapat masalah apakah dengan agen penempatan di luar negeri, agen penempatan di dalam negeri,"ujarnya dalam keterangan tertulis ketika mengunjungi lokasi penampungan dan Balai Latihan Kerja Calon TKI di Sidoarjo, Selasa (14/12).
Terlebih lagi apabila TKI mengalami tindakan kekerasan oleh majikannya. TKI diminta sesegera mungkin melapor pada perwakilan pemerintah di negara tempat mereka bekerja. Menurut Yudhoyono, peran pemerintah dibutuhkan dalam melindungi keberadaan TKI baik di dalam maupun di luar negeri.
Pelaporan TKI ke perwakilan pemerintah tersebut, lanjutnya, dapat memudahkan pemerintah dalam mencari solusi serta mengatasi permasalahan secara cepat, tepat, dan benar. Namun, apabila TKI telat melaporkan atau diam saja permasalahan justru akan terkatung-katung.
"Padahal pemerintah tidak menghendaki setiap masalah TKI didiamkan, apalagi tidak terurus penuntasannya," katanya.
Dalam kunjungannya tersebut, Presiden didampingi oleh Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar serta Kepala Badan Nasional Penempatan dan Perlinungan TKI Jumhur Hidayat. Turut serta pula Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Menteri Sekretaris Negara Sudi Silalahi, Gubernur Jawa Timur Soekawo, dan Wakilnya, Syaifullah Yusuf.
NB: Lapor sich lapor, kalo cuma dicatat dan tidak cepat di tindak yo podo wae..
Selasa
Presiden Himbau TKI Segera Lapor Bila Ada Kesulitan Di Luar Negeri
Label:
NASIONAL
0 komentar:
:f: :g: :h: :i: :j: :k: :L: :m: :n: :o: :p: :q:
Posting Komentar
ketik huruf emo bila kasih emotion di komentar Agan